Capaian Pembelajaran DKV Fase E – Di akhir kelas X, peserta didik yang memilih program keahlian Desain Komunikasi Visual (DKV) akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang bidang yang mereka pilih. Tujuannya, agar mereka bisa menumbuhkan passion dan visi untuk menjalani dan merencanakan kegiatan belajar mereka. Bukan cuma soal teori, mereka juga diharapkan bisa mengaplikasikan keterampilan soft skill dan hard skill yang diperlukan di dunia kerja.
Dari segi soft skill, siswa akan diajarkan bagaimana menerapkan budaya kerja yang sesuai dengan standar industri, seperti K3 dan 5R. Mereka juga akan belajar mengembangkan kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan mencari solusi yang relevan. Nah, ini penting banget buat masa depan mereka di dunia seni dan desain.
Dari segi hard skill, siswa akan dibekali pemahaman tentang elemen-elemen dasar dalam mata pelajaran Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual. Mereka akan belajar banyak tentang dasar-dasar desain yang menjadi pondasi dari semua pekerjaan di bidang ini.
Capaian Pembelajaran DKV Per Elemen Fase E
Peluang Profesi dan Wirausaha di Bidang Desain Komunikasi Visual
Saat siswa mencapai fase E, mereka akan lebih paham mengenai berbagai profesi yang tersedia di bidang DKV. Bukan cuma profesi, tapi juga dunia wirausaha di bidang ekonomi kreatif. Di sini, siswa diajak untuk bisa membaca peluang pasar, mengenali kesempatan usaha, dan bahkan membangun visi serta passion mereka sendiri. Pembelajaran berbasis proyek nyata juga bakal jadi simulasi wirausaha yang bermanfaat bagi siswa ke depannya.
Manajemen Produksi di Industri Desain Komunikasi Visual
Setelah melewati fase E, peserta didik juga akan dibimbing untuk memahami proses bisnis di berbagai industri yang bergerak di bidang DKV. Mereka akan mempelajari manajemen produksi, dari mulai aspek K3LH sampai kreativitas yang diperlukan untuk proses kreasi desain. Hal ini termasuk juga penerapan elemen dasar desain dalam merancang dan memproduksi karya secara mandiri.
Teknologi dan Isu Global di Bidang Desain Komunikasi Visual
Siswa yang telah berada di akhir fase E akan memiliki pengetahuan yang lebih dalam tentang perkembangan teknologi di industri Desain Komunikasi Visual. Mereka akan belajar mengenai Industri 4.0, Internet of Things, dan bagaimana teknologi digital kini berperan besar di dunia desain. Di sisi lain, isu-isu global seperti pemanasan global, perubahan iklim, dan recycling produk industri juga akan menjadi bagian dari pembelajaran.
Siswa akan diajak untuk memahami siklus hidup produk dari pembuatan hingga pemanfaatan kembali (reuse) dan recycling. Ini penting karena desain yang baik juga harus ramah lingkungan, bukan sekadar indah di mata.
Teknik Dasar Produksi dalam Desain Komunikasi Visual
Pada fase ini, siswa juga akan diperkenalkan pada teknik dasar dalam proses produksi di industri DKV. Mereka akan memahami pentingnya memiliki kepribadian yang kreatif dan kemampuan berpikir kritis dalam setiap tahap produksi. Siswa akan diajak untuk mengembangkan pola pikir kreatif yang akan diterapkan saat bekerja di dunia desain.
Sketsa dan Ilustrasi: Menyampaikan Gagasan Lewat Visual
Salah satu keterampilan yang sangat penting di bidang DKV adalah kemampuan membuat sketsa dan ilustrasi. Siswa akan diajarkan untuk menjelaskan konsep dasar sebuah karya lewat sketsa, menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, serta membuat dan menyempurnakan sketsa tersebut. Keterampilan ini akan sangat berguna dalam proses perancangan dan produksi visual desain yang kreatif.
Tipografi: Dasar Komposisi Huruf dalam Desain
Tipografi menjadi salah satu elemen kunci dalam desain komunikasi visual. Pada fase E, siswa akan belajar tentang jenis, fungsi, dan karakter huruf. Mereka juga akan mempelajari anatomi huruf, hierarki, leading, tracking, dan kerning, yang semuanya adalah bagian dari dasar tipografi. Penerapan teori ini akan digunakan dalam proses perancangan dan produksi karya desain yang memerlukan komposisi huruf yang tepat.
BACA JUGA : Unsur Dasar Desain Grafis Yang Wajib Diketahui
Fotografi Dasar: Memahami Pencahayaan dan Komposisi
Fotografi adalah bagian penting dari desain komunikasi visual. Di akhir fase E, siswa akan belajar mengenai jenis kamera, komposisi pemotretan, dan bagaimana mengatur pencahayaan yang tepat. Selain itu, mereka juga akan belajar melakukan editing foto dan menyimpan data dengan baik. Semua ini akan membantu mereka dalam merancang dan memproduksi karya visual dengan pendekatan yang kreatif dan disiplin.
Komputer Grafis: Menguasai Software Desain
Siswa juga akan belajar mengoperasikan berbagai software desain. Mereka akan memilih software yang tepat, baik berbasis bitmap maupun vector, dan memanfaatkannya dalam proses perancangan hingga produksi. Penguasaan software desain ini adalah salah satu keterampilan inti yang sangat dibutuhkan di dunia desain komunikasi visual.
BACA JUGA : Pengertian Desain Grafis dan Sejarah Lengkapnya
Kamu juga bisa membaca capaian pembelajaran tentang mapel dkv dari merdeka belajar.
Mengasah Keterampilan dan Kreativitas di Dunia Desain Komunikasi Visual
Melalui program pembelajaran Desain Komunikasi Visual, siswa diharapkan mampu mengasah kreativitas mereka, memahami dunia industri desain, serta siap menghadapi tantangan global. Keterampilan soft skill dan hard skill yang didapatkan selama pembelajaran ini akan menjadi bekal berharga bagi siswa untuk memasuki dunia kerja yang semakin kompetitif. Dengan pemahaman yang kuat tentang teknologi, isu global, dan kemampuan kreatif, lulusan program ini diharapkan dapat menjadi desainer yang tidak hanya kreatif, tetapi juga inovatif dalam memecahkan masalah-masalah yang ada di dunia desain.
Sekian artikel kali ini tentang capaian pembelajaran dkv, semoga dapat membantu memahami pelajaran dkv. Jangan lupa bagikan jika artikel ini bermanfaat, Terima kasih 🙂