Pengertian Availability Zones – Availability Zones adalah data center yang terpisah secara fisik di dalam region Azure. Setiap availability zones terdiri dari satu atau lebih data center yang masing-masing dilengkapi dengan daya, pendinginan, dan jaringan yang independen. Ini ditujukan sebagai isolation boundary, di mana ketika ada satu zone yang down, zone lain masih tetap bisa bekerja. Availability zones juga saling terhubung melalui jaringan fiber optic dengan kecepatan tinggi.
Baca Juga: 3 Jenis Layanan Cloud Beserta Contohnya
Tidak semua region memiliki dukungan untuk availability zone. Berikut ini adalah beberapa region yang memiliki minimal tiga availability zone untuk memastikan ketahanan: Central US, East US 2, West US 2, West Europe, France Central, North Europe, Southeast Asia.
sobat nesia dapat memanfaatkan availability zone untuk menjalankan aplikasi dan membangun ketersediaan yang tinggi dalam arsitektur aplikasi kita dengan menjalankan sumber daya komputasi, penyimpanan, jaringan, dan data dalam satu zona kemudian mereplikasi di zona lain. Namun kita perlu mempertimbangkan biaya tambahan untuk menduplikasi layanan dan transfer data antar zona.
Baca Juga: 5 Manfaat Cloud Computing
Availability zone utamanya digunakan untuk VM, disk, load balancer, dan basis data SQL. Layanan Azure yang mendukung availability zone dibagi ke dalam dua kategori:
Zonal services – kita menjalankan sumber daya pada region yang spesifik, misalnya VM, disk, dan alamat IP.
Zone-redundant services – Azure akan mereplikasi sumber daya secara otomatis ke seluruh zone, contohnya adalah zone-redundant storage dan SQL database.
Sekian sedikit penjelasan mengenai pengertian availability zones di azure. Semoga dapat bermanfaat 🙂